SBMPTN di Kupang Gunakan 608 Ruangan SMP dan SMA

Proses seleksi berbarengan masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2017 di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) memakai beberapa ruang SMP serta SMA di lokasi itu.

" Sangat terpaksa gunakan beberapa ruangan kelas di sebagian SMP, SMA, dan SMK negeri di Kota Kupang supaya dapat mengakomodasi jumlah peserta yang ada, " kata Kepala Baguan Humas Kampus Negeri Nusa Cendana (Undana) Kupang, David Sir pada Okezone, Senin (15/5/2017).

BERITA REKOMENDASI
Pantau Ujian SBMPTN, Pengawas Janganlah Asik Main HP
51. 961 Peserta Bakal Ikuti Ujian SBMPTN di Panlok Bandung
Antisipasi Joki di Ujian SBMPTN, Panitia Larang Peserta Bawa HP
Dia menyebutkan, jumlah kelas yang dipakai waktu proses SBMPTN sejumlah 608 ruang. Jumlah itu menyebar di dua SMP, dua SMA, serta sebagian ruang di SMK.

" Semuanya ruang kelas di beberapa sekolah itu digunakan untuk proses ujian seleksi, " katanya.

Sejumlah 608 ruang yang dipakai, terang David, terdiri dari tiga kelompok grup peserta, semasing saintek memakai 188 ruang. Lalu grup soshum memakai 188 ruang serta grup kombinasi memakai 232 ruangan kelas.

Sebelumnya ujian, beberapa peserta disuruh lakukan penelusuran ruang supaya proses SBMPTN tak kacau balau. Sesaat untuk keseluruhnya peserta SBMPTN 2017 di Undana Kupang sejumlah 11. 462 orang, terdiri dari tiga grup, semasing saintek 3. 072 peserta. Grup soshum sejumlah 3. 753 perserta serta grup kombinasi sejumlah 4. 637 peserta.

" Sedang materi tes bakal terkait dengan kekuatan basic semasing jurusan grup pengetahuan dan potensi akademik semasing peserta, " tukasnya.